Dari Jendela SMP – Belum lama ini rating dari sinetron ‘Dari Jendela SMP’ mengalami penurunan rating.
Padahal biasanya sinetron ini disukai oleh banyak sekali penggemar setia yang terus menantikan setiap episodenya.
Namun setelah mengalami penurunan rating justru muncul kabar yang cukup mengejutkan datang dari salah satu pemeran sinetron tersebut, yakni Bintang Agara.
Hal ini tentu mengundang banyak pertanyaan dari sejumlah penonton yang terus mengikuti jalan cerita sinetron ini.
Tak sedikit yang penasaran mengapa Bintang Agara hengkang dari sinetron ‘Dari Jendela SMP’ di saat ratingnya semakin memburuk dari hari ke hari.
Kini muncul dugaan bahwa Bintang Agara mungkin memiliki konflik dengan sesama pemeran.
Meski belum ada klarifikasi resmi terkait kabar dan dugaan sementara ini namun rasa penasaran warganet terus membuat sinetron ini tak kunjung berhenti dibicarakan.
Apalagi kini pemain sinetron berparas tampan tersebut tak lagi nampak di lokasi syuting DJS.
Namun jika benar memang ada masalah sesama pemeran di sinetron ini, maka perlu solusi terbaik bagi pihak-pihak yang terlibat.
Hal ini bertujuan agar tidak terjadi permusuhan atau hal buruk yang tidak diharapkan lainnya.
Lantas tahukah Anda, Sobat Cahaya Islam? Seperti apa solusi terbaik dalam menyelesaikan masalah antar sesama manusia dalam ajaran agama Islam kita? Demikian ulasannya.
Diduga Ada Masalah Sesama Pemeran dalam Sinetron ‘Dari Jendela SMP’, Ini Solusinya Menurut Islam
Usai kita simak uraian di atas mengenai konflik antar pemeran dalam sinetron ‘Dari Jendela SMP’ maka kita juga perlu tahu bagaimana solusi tepatnya.
Kita tahu bahwasanya konflik dan manusia saling beriringan. Karena sudah tidak heran lagi seringkali kita menjumpai terjadinya konflik pada sesama manusia.
Namun bukan berarti hal tersebut tidak memiliki solusi untuk meredam masalah yang menjadikan adanya perselisihan tersebut.
Seperti yang sudah Alquran terangkan bahwa ada jalan terbaik untuk meredam konflik demi menciptakan suasana damai antar manusia.
Langkah-langkah yang harus dilakukan adalah sebagai berikut :
1. Tabayyun
Dalam menghadapi konflik yang mengacaukan suasana dan terjadi permusuhan maka hal pertama yang harus dilakukan adalah tabayyun, yang artinya memberikan klarifikasi.
Seperti firman Allah SWT :
“Wahai orang-orang yang beriman! Jika seseorang yang fasik datang kepadamu membawa suatu berita, maka telitilah kebenarannya, agar kamu tidak mencelakakan suatu kaum karena kebodohan (kecerobohan), yang akhirnya kamu menyesali perbuatanmu itu.” (QS. Al-Hujurat : 6)
2. Tahkim
Sedangkan upaya kedua untuk mengatasi konflik yang sedang terjadi adalah dengan melakukan tahkim, yakni mediasi.
Hal ini bisa dengan cara mendatangkan mediator sebagai juru damai.
3. Syura
Demi memecahkan masalah yang terjadi maka harus dilakukan upaya syura, yakni bermusyawarah.
Dengan demikian maka akan muncul titik temu masalah dan bagaimana solusi terbaik bagi kedua belah pihak tanpa ada yang merasa dirugikan.
4. Al-af’wu
Ketika konflik terjadi, biasanya pihak yang berseteru akan mempertahankan ego masing-masing dan enggan meminta maaf lebih dulu.
Padahal jika saja ada salah satu yang berkenan minta maaf untuk mengajukan damai lebih dulu, maka masalah akan cepat berlalu.
5. Al-ishlah
Langkah terakhir yang harus dilakukan adalah melakukan tekad berdamai. Dengan demikian maka konflik akan redam dan suasana tentram juga damai akan kembali tercipta.
Demikian di atas merupakan kabar viral dari sinetron ‘Jendela Anak SMP’ yang diduga ada masalah antar sesame pemeran dan juga bagaimana cara Islam memberikan solusi bagi perselisihan semacam itu.
