Pencegahan Sifilis – Beberapa hari ini, trend pencarian pencegahan sifilis mulai marak dilakukan. Hal ini dilakukan sebab mewabahnya penyakit tersebut di kalangan generasi.
Tentu saja hal ini cukup mengkhawatirkan. Apalagi bila terjadi pada generasi yang notabene adalah para punggawa dan penerus bangsa.
Sobat Cahaya Islam, banyaknya generasi yang mencari informasi terkait pencegahan sifilis adalah inisiatif untuk menjaga kesehatan. Tentu hal ini sangatlah baik. Sebab menjaga kesehatan adalah bagian dari konsekuensi keimanan.
Bagaimana Cara Menerapkan Pencegahan Sifilis?
Di era kecanggihan teknologi seperti sekarang, tentu ada banyak cara yang dapat dilakukan untuk menerapkan pencegahan sifilis. Namun sebelumnya, sobat cahaya Islam juga perlu memahami apa itu penyakit sifilis.
Penyakit sifilis merupakan penyakit dimana bakteri treponema pallidum menyerang tubuh. Mikroorganisme itu masuk dan akan menginfeksi manusia melalui beberapa jalan misalnya penis, vagina, mulut maupun bibir.
Penyakit ini juga bisa menular apabila si penderita melakukan aktivitas seksual dengan cara tidak aman baik dengan menjaga kebersihan tubuh maupun rutin memeriksakan diri.
Bahkan juga bisa tersebar melalui kulit yang terluka maupun selaput lendir. Jika penanganannya lambat, maka penyakit ini bisa saja menyebar dengan orang – orang yang sudah terkontak.
Jika penyakit ini terlambat untuk diobati, bisa saja mengamcam kesehatan organ lainnya seperti jantung, tubuh, otak maupun organ manusia lainnya.
Di dalam pengobatannya sendiri, biasanya dilakukan dengan menyuntikkan obat antibiotik penisilin.
Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan penyakit ini dialami seseorang misalnya karena sering berganti pasangan seksual, menderita HIV maupun mereka yang mengklaim dirinya sebagai kaum homoseksual. Naudzubillah.
Tips Menjaga Kesehatan Bagi Umat Islam
Sobat cahaya Islam, agar umat senantiasa dapat menjaga kehidupan, tentu segala aktivitas keburukan harus ditinggalkan. Oleh sebab itu, berikut beberapa hal yang bisa dilakukan agar kesehatan tetap terjaga. Diantaranya yakni sebagai berikut :
1. Mengikuti Syariat Islam
Langkah pertama yang bisa dilakukan yakni dengan senantiasa melaksanakan syariat Islam. Sebagai seorang mukmin, maka konsekuensinya adalah berusaha untuk menjalankan syariah Islam secara keseluruhan.
Tentu, hal ini sangat sulit dilakukan manakala tidak adanya dukungan. Maka memang dibutuhkan beberapa pilar seperti halnya kebutuhan akan motivasi dari jamaah Islam dan bagaimana negara ikut memberikan kontribusi agar keimanan bisa berjalan secara optimal. Hal ini sebagaimana firman Allah Ta’ala dalam surat Al Baqarah ayat 208 yakni :
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوا ادْخُلُوْا فِى السِّلْمِ كَاۤفَّةً ۖوَّلَا تَتَّبِعُوْا خُطُوٰتِ الشَّيْطٰنِۗ اِنَّهٗ لَكُمْ عَدُوٌّ مُّبِيْنٌ
Artinya : Wahai orang-orang yang beriman! Masuklah ke dalam Islam secara keseluruhan, dan janganlah kamu ikuti langkah-langkah setan. Sungguh, ia musuh yang nyata bagimu.
Sehingga, mukmin akan semakin belajar untuk terus menjadi hamba yang Allah bertaqwa. Namun, faktanya, pemicu untuk melanggar syariat amatlah banyak bahkan kadang difasilitasi negara. Maka dari itu, umat harus lebih sering menguatkan keimanan.
2. Mendudukkan diri Sebagai Hamba
Selanjutnya yakni sobat cahaya Islam perlu memahami bagaimana seharusnya posisi seorang hamba di hadapan Allah. Hal ini sebagaimana firman Allah Ta’ala dalam surat Az Zariyat 56 yakni :
وَمَا خَلَقْتُ الْجِنَّ وَالْاِنْسَ اِلَّا لِيَعْبُدُوْنِ
Artinya : Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan agar mereka beribadah kepada-Ku.
Sebisa mungkin mencoba untuk menjadi hamba Allah yang bertaqwa serta menjalankan ibadah sebagaimana mestinya. Bahkan segala aktivitas harus bersandar pada niat untuk Allah.
Apalagi bila umat sudah memahami bahwa diri hanya bisa berusaha, maka harus ada upaya untuk tetap sehat seperti halnya rutin melakukan olahraga.
Nah demikianlah ulasan yang berkaitan dengan pencegahan sifilis dan beberapa tips untuk menjaga kesehatan. Semoga bermanfaat.
