Karim Benzema – Beberapa hari yang lalu, nama Karim Benzema kembali menjadi trending topik di beberapa media. Pemain asal Real Madrid ini ternyata cukup piawai dalam menggunakan taktik kerennya saat bermain sepak bola.
Sobat Cahaya Islam, nama Karim Benzema tentu bukan hanya terkenal di kalangan Eropa sekitar saja. Tapi sebagian besar warga Indonesia pun juga sangat menyukai kepiawaiannya dalam bermain sepak bola di lapangan hijau.
Siapa Karim Benzema?
Sobat Cahaya Islam, kasus yang menjadi perkara Karim Benzema tidak hanya menyandung ia saja. Sebelumnya, juga ada beberapa pemain sepakbola yang tersandung kasus serupa.
Karim Benzema sebelum ia mendapatkan vonis setahun penjara, Karim Mustofa Benzema adalah striker andalan di Real Madrid.
Ia juga pernah mencetak beberapa gol bagi Real Madrid. Sesuai dengan namanya, Karim adalah seorang pemain muslim. Usianya kini kurang lebih sekitar 33 tahun dan asal kelahirannya dari Aljazair.
Kasus yang menimpa dirinya berkaitan dengan kasus pemerasan. Dilansir dari beberapa berita, ia sempat mangkir dari persidangan tanpa memberikan alasan yang jelas.
Tips Jadi Generasi Teladan Umat
Sobat Cahaya Islam, di kehidupan serba bebas sekarang berlaku baik memang tidak menjamin kedamaian dalam hidup.
Sebagai umat muslim, tentu umat memiliki permasalahan masing – masing yang harus mereka hadapi. Inilah hakikat kehidupan yang sebenarnya.
Sehingga rute umat untuk menjadi generasi teladan memang tidaklah mudah. Berikut beberapa langkah yang bisa umat lakukan untuk menjadi generasi yang inspiratif.
1. Berkarya tanpa Batas
Sobat Cahaya Islam, salah satu langkah yang dapat umat jalani yakni mencoba untuk berkarya. Karya tidak harus besar dan megah. Bisa diawali dengan hal yang sederhana.
Para pembuat karya semisal teknologi hari ini, mereka mengawali dari hal yang sederhana bahkan tak satupun orang yang mengetahui karya tersebut awalnya.
Namun dengan kegigihan yang terus mereka tumbuhkan dalam diri, maka mereka bisa menjadi inspirasi bagi orang lain.
2. Mengabdikan Diri untuk Islam
Selain itu, umat juga dapat menanamkan dalam diri untuk senantiasa menjadikan Islam sebagai tujuan utama. Mendedikasikan diri untuk Islam tentu bukanlah hal yang mudah.
Ada banyak rintangan dan cobaan yang harus umat lalui. Di era serba bebas hari ini, umat yang mencoba untuk menyuarakan kebenaran dan membela Islam malah menjadi sasaran utama korban bullying dari kebijakan.
Malah, sebagian dari umat muslim yang mulai mempelajari Islam secara mendalam seringkali menjadi korban tuduhan terorisme. Padahal, beriman harusnya secara keseluruhan. Hal ini sesuai dengan firman Allah Ta’ala yakni :
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوا ادْخُلُوْا فِى السِّلْمِ كَاۤفَّةً ۖوَّلَا تَتَّبِعُوْا خُطُوٰتِ الشَّيْطٰنِۗ اِنَّهٗ لَكُمْ عَدُوٌّ مُّبِيْنٌ
Artinya : Wahai orang-orang yang beriman! Masuklah ke dalam Islam secara keseluruhan, dan janganlah kamu ikuti langkah-langkah setan. Sungguh, ia musuh yang nyata bagimu
3. Menjadi Tokoh Inspiratif Taat Syariat
Langkah selanjutnya yang harus umat lakukan yakni berusaha untuk menjadi yang terbaik. Namun, usaha ini harus umat lakukan dengan langkah – langkah syar’i bukan malah menghalalkan segala cara.
Sebab di era serba bebas hari ini, umat bisa saja terjebak dalam pola kehidupan kapitalisme yang malah menjerumuskan umat dengan kemaksiatan.
Nah Sobat Cahaya Islam, demikian ulasan mengenai Karim Benzema dan beberapa tips bagi umat untuk menjadi teladan.
Menjadi umat yang bisa diteladani tentu tidaklah mudah. Umat butuh perjuangan. Semoga ulasan ini dapat menjadi referensi bagi umat. Aamiin Yarobbal ‘Alamiin.
