Rakorda LDII Gowa Menekankan Pentingnya Sinergi Ormas dan Pemda

0
53
Rakorda LDII Gowa

Rakorda LDII Gowa telah diikuti oleh seluruh pengurus DPD, PC dan PAC se-Kabupaten Gowa. Acara tersebut berlangsung di Aula Masjid Nurul Jihad, Bontonompo, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, pada Rabu (29/1).

Pada kesempatan itu, para pengurus juga memaparkan evaluasi program kerja tahun 2024 dan rencana kerja tahun 2025. Bahkan, juga membahas strategi penguatan peran LDII dalam mendukung pembangunan daerah di Indonesia.

Rakorda LDII Gowa Menekankan Pentingnya Sinergi

Salah satu fokus utama dari program kerja tersebut adalah penguatan pendidikan yang berbasis keagamaan dan pembinaan generasi muda. Tujuannya agar tetap berpegang pada nilai-nilai moral dan akhlak Islami.

Berikut ini sudah ada penjelasan mengenai Rakorda LDII, antara lain:

1. Menekankan Pentingnya Sinergi antara Organisasi dan Pemerintah Daerah

Saat membuka Rakorda LDII Gowa, Asdar juga menekankan pentingnya sinergi antara organisasi dan pemerintah daerah. Menurut Asdar, para pengurus LDII Gowa harus bisa memberikan kontribusi yang terbaik dalam menjalankan tugasnya.

Beliau mengajak jajaran pengurus LDII yang ada di wilayah Kabupaten Gowa, untuk selalu bersinergi dengan pemerintah daerah. Mulai dari lurah atau kepala desa sampai bupati.

2. Menjalankan Tugas dan Kewajibannya sebagai Pengurus Organisasi

Selain itu, juga harus bisa menjalankan tugas dan kewajibannya sebagai pengurus organisasi. Tujuannya agar lebih semangat, bersungguh-sungguh dan memberikan kontribusi terbaik.

Ketua DPD LDII Gowa, Achmad Hadist menjelaskan bahwa kerja sama yang erat antara LDII dan organisasi kemasyarakatan (Ormas) lain di Gowa sangat dibutuhkan.

3. Mewujudkan Manfaat bagi Masyarakat

Achmad Hadist menekankan betapa pentingnya sinergi antara LDII dan pemerintah untuk mewujudkan manfaat bagi masyarakat.

Jadi, semua usulan yang ada dapat diakomodasi dengan lebih baik. Kolaborasi tersebut tidak hanya berfungsi untuk mencapai tujuan bersama.

Rakorda LDII Gowa

Namun, juga untuk menciptakan kedamaian pada masyarakat. Semua pihak bisa berkoordinasi dengan baik, sehingga program yang direncanakan dapat direalisasikan dan memberikan dampak positif bagi masyarakat.

4. Beradaptasi dengan Perubahan Zaman

Pemuda juga harus selalu beradaptasi dengan perubahan zaman. Pemuda tidak hanya dituntut menguasai materi, namun juga memiliki metode ajaran yang kreatif dan sesuai dengan kebutuhannya.

Selain sesi pemaparan materi, kegiatan ini juga telah diisi dengan diskusi interaktif dan praktik langsung. Hal ini memungkinkan peserta untuk mengaplikasikan ilmu yang telah diperoleh.

5. Lebih Siap dalam Menjalankan Tugasnya

Antusiasme peserta terlihat tinggi, dengan banyaknya pertanyaan maupun diskusi yang terjadi sepanjang acara.

Melalui kegiatan ini, diharapkan Sobat Cahaya Islami bisa lebih siap dalam menjalankan tugasnya.

Diharapkan, acara ini menjadi salah satu langkah strategis dalam merumuskan program kerja sama yang dapat memberi keuntungan bagi masyarakat. LDII juga berharap sinergi yang terjalin dapat berkontribusi pada terciptanya Gowa yang lebih baik dan sejahtera.

Rapat koordinasi daerah ini diakhiri dengan ceramah agama dan ditutup doa bersama oleh Dewan Penasehat LDII Gowa, KH Muhammad Syahrul.

Para peserta Rakorda LDII Gowa juga telah berkomitmen untuk terus mendukung kemajuan daerah melalui dakwah yang konstruktif dan positif.

TIDAK ADA KOMENTAR

LEAVE A REPLY