DPW LDII Riau ini diketahui telah mendukung Program Kampung Iklim (Proklim) dengan beberapa pihak. Dimana program ini digagas langsung oleh Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH), pada Rabu (6/12/2024)
Program tersebut tentunya bertujuan untuk bisa meningkatkan kesadaran dan aksi masyarakat dalam menghadapi berbagai macam perubahan iklim. Sosialisasi Proklim sendiri telah digelar di DPD LDII Rohil, diikuti oleh berbagai pihak.
Kolaborasi Pemda Rohil dengan DPW LDII Riau
Imam Suprayogi selaku Ketua DPW LDII Riau saat ini juga sudah mengapresiasi sosialisasi Proklim yang sejalan dengan hasil dari Rakernas LDII pada tahun 2018. Terutama, di bidang ketahanan pangan maupun lingkungan hidup.
1. Mendukung Agenda Pemerintah
Program tersebut sangat strategis karena telah mendukung agenda pemerintah dalam menghadapi perubahan iklim. LDII juga telah melihat pentingnya kontribusi para komunitas untuk bisa menciptakan lingkungan yang berkelanjutan.
Hal ini melalui adanya adaptasi, mitigasi, serta pemberdayaan masyarakat. Sebagai bagian dari komitmen lingkungan, ternyata LDII juga berhasil menjalankan gerakan Go Green sejak 2007.
Bahkan, sudah melakukan penanaman lebih dari 4 juta tanaman di berbagai daerah. Imam juga menyatakan dukungan secara penuh kepada DLH Rohil dalam upaya Proklim tersebut. Khususnya, di bidang konservasi air melalui biopori dan penghijauan.
2. Memastikan Keberhasilan Proklim
Imam sendiri mengungkapkan akan rencana tindak lanjut berupa kunjungan pada Desember mendatang. Hal ini bertepatan dengan LDII yang melaksanakan pembinaan lebih lanjut terkait Proklim di Rohil.
Langkah tersebut tentu bertujuan untuk bisa memastikan keberhasilan Proklim di wilayah Rohil. Selain itu, untuk mengukur seberapa besar efektivitas implementasi program kepada Sobat Cahaya Islami LDII di sana.
Di sisi lain, Khairul Amri selaku Penyuluh Lingkungan Hidup dari Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Rokan Hilir juga mengapresiasi kontribusi LDII dalam Proklim. Sosialisasi ini ternyata akan dilaksanakan di Kepenghuluan Bantaian dan melibatkan PC LDII Batu Hampar.
Kegiatan tersebut termasuk satu dari lokasi ketujuh dari 10 titik sosialisasi yang telah direncanakan sepanjang tahun 2024. Proklim ini tidak hanya berbasis administrasi pemerintahan. Namun, juga akan melibatkan komunitas-komunitas lokal.
3. Mendapatkan Penilaian Proklim
Khairul juga menjelaskan bahwa komunitas LDII telah diusulkan untuk bisa mendapatkan penilaian Proklim di masa mendatang. Sosialisasi tersebut tentu bertujuan untuk dapat memberikan pemahaman Sobat Cahaya Islami terhadap komunitas LDII tentang konsep Proklim, adaptasi, serta mitigasi perubahan iklim.
Selain itu, juga berkaitan dengan pengelolaan lingkungan agar bisa berkontribusi pada kesehatan dan ekonomi. Nantinya, akan dimulai dari skala pekarangan rumah tangga.
4. LDII Berpartisipasi dalam Proklim
Sarman Syahroni selaku Ketua DPD LDII Rohil juga telah menjelaskan proklim tersebut. Di mana program merupakan kali pertama lembaga LDII ikut berpartisipasi. Beliau sendiri juga menyampaikan terima kasih kepada Bupati Rohil Afrizal Sintong dan DLH.
Hal ini tentunya karena Bupati telah memberi kesempatan bagi PC LDII Kecamatan Batu Hampar untuk bisa mengikuti Proklim.
Program tersebut sangat luar biasa dan menjadi tantangan bagi LDII. LDII sendiri juga berkomitmen untuk mendukung Proklim agar bisa berjalan optimal dan mencapai hasil yang terbaik di Rokan Hilir.
Sarman sendiri juga telah mengatakan bahwa dukungan LDII terhadap Proklim ini menjadi salah satu komitmen lembaga LDII. Tujuannya tentu untuk bisa membantu pemerintah daerah. Khususnya, dalam hal menciptakan lingkungan yang lebih baik serta berkelanjutan.
Program Proklim ini sebenarnya tidak hanya membawa manfaat bagi alam. Namun, juga akan membantu memperkuat ekonomi masyarakat melalui kegiatan yang ramah lingkungan, hal ini diungkapkan oleh DPW LDII Riau.