Dahsyatnya istighfar setiap hari harus umat Islam pahami dengan baik. Istighfar secara harfiah artinya memohon ampunan dan rahmat Allah Swt.
Ampunan Allah Ta’ala bisa diraih dengan istighfar yang terucapkan dengan tulus dan ikhlas. Lalu, bisa diiringi dengan pertobatan yang mendalam.
Dahsyatnya Istighfar Setiap Hari
Pada umumnya, istighfar berfungsi sebagai penambal atas kekurangan yang Sobat Cahaya Islami lakukan dalam beribadah. Hal ini terjadi untuk memohon ampunan ketika melakukan hal-hal sia-sia dan perkara yang haram.
Firman Allah SWT: “Dan (juga) orang-orang yang apabila mengerjakan perbuatan keji atau menganiaya diri sendiri, ingat akan Allah. Lalu, memohon ampun terhadap dosa-dosa dan siapa lagi yang dapat mengampuni dosa selain daripada Allah? Dan mereka tidak meneruskan perbuatan kejinya itu, sedang mereka mengetahui.” (QS Ali-Imran: 135)
1. Makna Istighfar
Dalam kitab Jamiul ‘Ulum wal Hikam, menurut Ibnu Rajab Al Hambali menjelaskan hadits tentang keutamaan istighfar. Istighfar merupakan sebuah permohonan ampun atas dosa.
Kata tobat mencakup istighfar, maka istighfar dan taubat apabila disebutkan masing-masing mencakup lainnya. Namun, apabila keduanya dalam nash-nash, maka makna istighfar adalah memohon dihapuskannya dosa-dosa.
Lalu, memohon perlindungan dari buruknya dosa yang telah lalu agar tertutupi. Jadi, tobat maknanya adalah kembali taat kepada Allah swt.
2. Dahsyatnya Istighfar
Dahsyatnya istighfar setiap hari yang seorang hamba lakukan akan memberikan dampak positif dalam kehidupannya di dunia dan akhirat. Berikut ini penjelasan mengenai dahsyatnya istighfar, antara lain:
● Solusi dalam Menghadapi Masalah Kehidupan
Pertama, sebagai solusi dalam menghadapi masalah kehidupan sehari-hari. Dari Ibnu Abbas radhiyallahu ‘anhu berkata Rasulullah SAW telah bersabda:
“Barangsiapa yang selalu beristighfar, maka Allah menjadikan baginya pada setiap kesempitan suatu solusi, dan setiap keprihatinan suatu jalan keluar, dan Allah memberinya rezeki dari jalan yang tak terduga”. (HR Abu Dawud, no. 1518)


● Istighfar Mendatangkan Pahala Besar
Kedua, istighfar untuk mendatangkan pahala yang besar. Rasulullah SAW bersabda, istighfar mendatangkan pahala yang besar, seperti:
“Barangsiapa mengucapkan kalimat: Aku memohon ampun kepada Allah Yang tiada Tuhan yang berhak disembah kecuali Dia Yang Maha Hidup dan Yang Mengayomi.
Aku bertobat kepadaNya, maka diampuni dosa-dosanya meskipun ia pernah lari dari barisan perang”. (HR Abu Dawud dan At-Tirmidzi dan Al-Hakim, no. 1517)
● Allah Mengampuni Dosa
Ketiga, Allah telah mengampuni dosa. Rasulullah SAW bersabda:
”Allah Tabaraka wa Ta’ala berfirman “wahai anak Adam, sungguh selama engkau berdoa kepada-Ku dan berharap kepada-Ku, niscaya Aku ampuni semua dosa yang ada pada dirimu, dan Aku tidak peduli.
Wahai anak Adam, seandainya dosa-dosamu sampai setinggi awan di langit, kemudian engkau memohon ampunan kepada-Ku, niscaya Aku ampuni dan Aku tidak peduli.
Wahai anak Adam, seandainya engkau mendatangiku dengan membawa kesalahan sepenuh bumi, kemudian menemui-Ku dalam keadaan tidak mempersekutukan Aku sedikit pun, tentulah Aku akan memberikan pengampunan sepenuh bumi. (HR Tirmidzi, no. 3540)
● Terhindar dari Azab pada Hari Kiamat
Keempat, terhindar dari azab pada saat hari kiamat. Rasulullah SAW telah bersabda:
”Tidaklah seorang muslim berbuat dosa kecuali Malaikat berdiri selama tiga saat (jam). Apabila ia beristighfar dari dosanya maka Malaikat itu tidak mencatatnya dan Allah tidak akan menyiksanya pada hari kiamat.” (HR Hakim, no. 7647)
Melalui rutin membaca istighfar akan mendatangkan ketenangan batin, sebab Allah SWT melimpahkan rahmat-Nya. Kemudian, dahsyatnya istighfar setiap hari memberikan pengampunan yang tidak terbatas pada manusia bertobat.