Berhubungan Intim Sesuai Sunnah, Dijamin Puas dan Berpahala

0
209
Berhubungan Intim Sesuai Sunnah

Berhubungan Intim Sesuai Sunnah – Bagi pasangan suami-istri, hubungan intim tidak hanya menambah keharmonisan rumah tangga tapi juga bernilai pahala. Sebagai agama yang sempurna, Islam punya penjelasan tentang apapun, termasuk berhubungan suami-istri. Meski dalam hal ini Islam memperbolehkan gaya apa saja, tapi umat muslim harus tahu cara berhubungan suami-istri yang sesuai dengan sunnah.

Berhubungan Intim Sesuai Sunnah: Luruskan Niat Dulu

Agar mendapatkan pahala, kita harus meluruskan niat terlebih dahulu sebelum mulai berhubungan intim dengan pasangan yang sah. Tentu saja, kita harus niat untuk mencari pahala. Pasalnya, berhubungan suami-istri bernilai sedekah, sebagaimana sabda Nabi:

وَفِى بُضْعِ أَحَدِكُمْ صَدَقَةٌ

“Dalam hubungan intim suami-istri, itu termasuk sedekah.” (1)

Mendengar penyataan Rasulullah yang demikian, para sahabat pun kebingungan bagaimana bisa hubungan intim bernilai pahala. Rasulullah pun memberikan logika bahwa jika seseorang memenuhi syahwatnya pada yang haram, maka ia berdosa. Begitu juga sebaliknya, jika ia memenuhi syahwatnya pada yang halal, maka mendapatkan pahala.

Selain mengharap pahala, kita juga harus meniatkan hubungan intim suami-istri untuk menjauhi zina. Faktanya, banyak orang selingkuh karena pasangannya tidak mau memenuhi ajakannya untuk berhubungan intim.

Lalu, jika seseorang meniatkan hubungan badan untuk mendapatkan keturunan yang sholih dan sholihah, maka akan menjadi nilai lebih. Pasalnya, Rasulullah sendiri yang menginginkan agar umatnya memperbanyak keturunan untuk beliau banggakan di akhirat kelak.

Awali dengan Doa Sebelum Berhubungan Intim

Setelah meluruskan niat, jangan lupa untuk berdoa terlebih dahulu. Rasulullah telah mengajarkan doa sebelum berhubungan suami-istri sebagai berikut:

بِاسْمِ اللَّهِ ، اللَّهُمَّ جَنِّبْنَا الشَّيْطَانَ ، وَجَنِّبِ الشَّيْطَانَ مَا رَزَقْتَنَا

“Dengan (menyebut) nama Allah, ya Allah jauhkanlah kami dari (gangguan) setan dan jauhkanlah setan dari rezki yang Engkau anugerahkan kepada kami.” (2)

Tak cukup membaca doa, hendaknya pasangan suami-istri melakukan pemanasan (foreplay) terlebih dahulu. Bahkan, bercumbu mesra sebelum berhubungan intim termasuk salah satu anjuran Rasulullah. Hal ini bertujuan agar pasangan semakin bergairah dalam berhubungan badan dan lebih mudah mencapai puncak kenikmatan.

Berhubungan Intim dengan Variasi Gaya

Bercinta dengan gaya yang sama mungkin bisa membuat pasangan bosan. Itulah kenapa Islam memperbolehkan gaya apa saja dalam berhubungan intim, selain bukan melalui dubur. Allah berfirman:

نِسَاؤُكُمْ حَرْثٌ لَكُمْ فَأْتُوا حَرْثَكُمْ أَنَّى شِئْتُمْ

“Istri-istrimu (seperti) tempat kamu bercocok tanam. Maka datangilah tempat bercocok tanam itu bagaimana saja kamu kehendaki.” (3)

Jadi, selama tidak melalui dubur, maka pasangan suami-istri boleh melakukan variasi gaya dalam berhubungan intim agar tidak merasa bosan. Pasalnya, banyak sekali kasus perselingkuhan berawal dari bosannya berhubungan intim dengan pasangan.


Referensi:                                                                                                                             

(1) H.R. Muslim 2376

(2) H.R. Bukhari 6388

(3) Q.S. Al-Baqarah 223

TIDAK ADA KOMENTAR

LEAVE A REPLY