Menyerap Kekuatan Al Qur’an – Kita tentu sepakat jika Al Qur’an adalah kitab petunjuk yang memuat tentang beragam aturan yang berkaitan dengan kehidupan, baik di dunia maupun di akhirat. Lalu sebagai seorang muslimin, sudahkah kita Menyerap Kekuatan Yang Terdapat Pada Al Qur’an?
Ya, Al Qur’an adalah kitab yang sangat lengkap yang ditinggalkan pada kaum Muslim untuk dipelajari. Kitab tersebut memuat tentang aturan mengenai tata cara berpakaian hingga hal lain, termasuk politik, bermasyarakat, dan lainnya.
Pentingnya Al Qur’an dalam kehidupan sehari-hari, tentu membuat kita harus senantiasa mempelajarinya. Namun, hal yang tidak kalah penting untuk dilakukan adalah menyerap kekuatan yang terdapat pada Al Qur’an dalam kehidupan. Pernahkah anda terpikir akan hal ini?
Menyerap Kekuatan Yang Terdapat Pada Al Qur’an Dalam Kehidupan
Sikap terhadap Al Qur’an
Hal yang paling penting untuk dipahami perihal mendapatkan kekuatan Al Qur’an adalah membangun sikap yang tepat terhadap Al Qur’an. Dalam hal ini, ada salah satu ilustrasi menarik yang disampaikan oleh Alm. KH Zainuddin MZ adalah bahwa setiap muslim penting untuk memiliki sikap yang benar terhadap Al Qur’an.
Setiap muslim tentu tidak boleh memposisikan Al Qur’an sebagaimana surat yang dikirimkan Presiden kepada dirinya, yang selalu dibaca siang malam, dijaga, dicium setelah membaca, dan lainnya tetapi lupa melaksanakan perintah di dalamnya.
Perlu kita pahami bersama bahwa Al Qur’an adalah kitab yang berisi dengan ajaran yang sangat detail. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk berusaha melaksanakan apa yang ada di dalam Al Qur’an tersebut dan menjaganya setiap hari. Jika Al Qur’an ditempatkan pada posisi sebagaimana ilustrasi di atas, tentu Al Qur’an hanya berfungsi sama dengan buku dan kita tidak akan pernah bisa menyerap kekuatan Al Qur’an dengan baik.
Perintah mempelajari Al Qur’an
Ilustrasi diatas menunjukkan bagaimana kita seharusnya menempatkan Al Qur’an dan mempelajarinya dengan baik dalam kehidupan sehari-hari. Dalam hal ini, kita sebagai kaum muslim harus bersikap ringan terhadap Al Qur’an namun dengan dimensi yang sangat serius. Hal ini diartikan bahwa kita harus merasa ringan untuk membaca Al Qur’an setiap hari namun juga sangat serius dalam mempelajarinya, terutama untuk mengambil pelajaran yang ada di dalam kitab tersebut demi kehidupan sehari-hari yang lebih baik.
Perintah mengenai keharusan menyerap kekuatan Al Qur’an bagi kaum muslim ini diatur pula dalam Al Qur’an :
يَا يَحْيَىٰ خُذِ الْكِتَابَ بِقُوَّةٍ ۖ وَآتَيْنَاهُ الْحُكْمَ صَبِيًّا
“Hai Yahya, ambillah Al Kitab (Taurat) itu dengan sungguh-sungguh. Dan kami berikan kepadanya hikmah selagi ia masih kanak-kanak.” [1]
Dari ayat tersebut, secara terbuka kita bisa membaca bahwa ada perintah untuk mempelajari Al Qur’an dengan sungguh-sungguh. Perintah yang dimaksud adalah mempelajari, menghayati, dan memusatkan segala pikiran serta kemampuan pada Al Qur’an. Dalam hal ini, ada pendapat menurut dari Ali bin Abi Thalib. Beliau berkata, “Tidak ada gunanya ibadah yang tidak disertai dengan pemahaman. Begitu pula dengan bacaan Al Quran dengan tanpa penghayatan.”
Oleh karena itu, untuk dapat menyerap kekuatan Al Qur’an dengan baik dan maksimal, perlu metode yang benar untuk mempelajari Al Qur’an. Dalam hal ini, para sahabat Nabi telah mencontohkan bagaimana mereka mempelajari Al Qur’an setiap hari. Mereka mempelajari AL Qur’an dengan sangat sungguh-sungguh dan mereka tidak akan menambah porsi pelajaran yang mereka pelajari sebelum apa yang mereka pelajari sudah mereka baca, hafal, hayati dan amalkan dalam kehidupan sehari-hari.
Dengan metode yang dijalankan sebagaimana dilakukan oleh para sahabat tadi, maka kita akan bisa menyerap kekuatan Al Qur’an dengan sangat baik dan tentu kehidupan kita akan menjadi lebih baik dan mendapatkan berkah yang lebih banyak.
Membiasakan baca Al Qur’an
Mempelajari Al Qur’an dengan tujuan sebagaimana dijelaskan di atas tentu harus dibarengi dengan memiliki guru yang benar. Hal ini agar kekuatan Al Qur’an dapat didapatkan dengan baik dan benar. Namun, untuk mendapatkan kemampuan menyerap kekuatan Al Qur’an, minimal kita harus membiasakan diri untuk membaca Al Qur’an setiap hari.
Catatan Kaki :
[1] QS. Maryam (19) ayat 12
