Fashion Islami: Larangan Menggunakan Kulit Macan oleh Rasulullah

0
6383
Fashion Islami: Larangan Menggunakan Kulit Macan oleh Rasulullah

Kehidupan IslamiDunia fashion memang selalu menjadi bagian kehidupan kekinian yang tidak pernah mati, fashion terus berkembang dan setiap masa memiliki ciri-ciri khasnya tersendiri. Namun, meskipun fashion membuat penampilan kita lebih baik dan trendy, sebagai orang islam yang beriman kepada Allah, kita sebaiknya harus berhati-hati dalam memilih pakaian yang akan kita kenakan. Salah satu yang sempat booming dibeberapa dekade belakangan adalah fashion dari kulit binatang liar. Kali ini kami akan membahas terkhusus Larangan Menggunakan Kulit Macan.

Fashion Islami: Larangan Menggunakan Kulit Macan oleh Rasulullah

حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ، حَدَّثَنَا وَكِيعٌ، عَنْ أَبِي الْمُعْتَمِرِ، عَنِ ابْنِ سِيرِينَ، عَنْ مُعَاوِيَةَ، قَالَ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ ـ صلى الله عليه وسلم ـ يَنْهَى عَنْ رُكُوبِ النُّمُورِ ‏.‏

Larangan Jelas oleh Rasulullah untuk menggunakan kulit macan

Hadits diatas merupakan salah satu dari beberapa hadits yang membahas tentang Larangan Menggunakan Kulit Macan. Dalam konteks hadits diatas, larangan tersebut terkhusus diberikan untuk penggunaannya sebagai alas atau pelana kuda. Namun dalam beberapa riwayat yang lain mengatakan bahwa larangan ini mutlak untuk segala penggunaan kulit macam, terutama sebagai pakaian untuk dikenakan.

Beberapa alim ulama kebanyakan menerangkan bahwasanya haramnya menggunakan kulit macan ini dilandasi oleh 3 alasan. (1) Alasan pertama adalah dengan menggunakan bahan kulit macan, kita mempraktikkan kehidupan yang israf atau berlebihan, (2) dengan menggunakan bahan kulit macan, mudah pula kita untuk merasa sombong dan takabur, dan (3) riwayat hadits lain yang menyatakan haramnya penggunaan kulit macan karena najisnya (walaupun sudah disamak).

Ketiga alasan Larangan Menggunakan Kulit Macan ini masuk akal karena melihat bahan kulit macan yang langka menyebabkan harganya melambung tinggi dan mahal. Dan yang pasti untuk mendapatkannya kita perlu merogoh dompet kita lebih dalam dan itu tidak mencerminkan kehidupan yang disunnahkan oleh Rasulullah. Dengan menggunakan bahan kulit macan pula kita akan mudah menjadi sombong diantara orang-orang disekitar kita karena merasa bangga menggunakan bahan tersebut.

Larangan menggunakan kain kulit macan dalam perspektif lingkungan

Dalam kasus penggunaan bahan kulit macan ini perlu juga kita melihat didalam ranah lingkungan. Dalam beberapa tahun terakhir, menurut banyak para ahli konservasi binatang dan kehutanan mengatakan bahwa jumlah macan dibeberapa belahan dunia ini semakin berkurang dan mengakibatkan ketidak-stabilan ekosistem lingkungan dan alam. Banyak pakar yang bahkan menjadikan eksistensi macan sebagai tolok ukur apakah sebuah hutan masih memiliki tingkat keutuhan ekosistem yang tinggi dalam pandangan rantai makanan.

Banyak pula dari asosiasi dan organisasi peduli lingkungan sepeti WWF dan LSM lainnya yang mengecam penggunaan bahan kulit macan karena dianggap sebagai tindakan barbarik dan merusak lingkungan. Selain itu bukankah dalam islam kita dilarang oleh Allah dan Rasulullah untuk menyiksa makhluk hidup yang lain, bahkan mengancam dengan berbagai siksa di akhirat nanti.

Nah, kira-kira itulah sedikit ulasan yang bisa tim Cahayaislam berikan terkait Larangan Menggunakan Kulit Macan oleh Rasulullah SAW. Semoga dengan ini kita bisa lebih berhati-hati lagi dalam memilih fashion yang kita inginkan, tanpa melukai hukum dan aturan Allah Rasul. Semoga bermanfaat ya sobat Cahayaislam.

TIDAK ADA KOMENTAR

LEAVE A REPLY